Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) merupakan salah satu kegiatan yang bertujuan untuk menumbuhkan kepedulian murid terhadap lingkungan sekitar. Salah satu bentuk kegiatan PLH yang dilakukan adalah merawat tanaman dengan cara sederhana namun bermanfaat, yaitu memanfaatkan air bekas cucian beras sebagai penyubur alami dan menggemburkan tanah agar tanaman tumbuh lebih sehat.

Kegiatan PLH ini dilaksanakan di lingkungan sekolah yaitu di lantai 5 Roof Garden El Paraiso pada Senin, 8 September 2025. Setiap murid kelas IX diminta membawa air bekas cucian beras dari rumah serta perlengkapan sederhana seperti cetok atau alat kecil untuk menggemburkan tanah, botol air mineral berisi air bekas cucian beras, serta sarung tangan.

Langkah pertama yang dilakukan adalah pengumpulan air bekas cucian beras. Setiap murid membawa air bekas cucian beras dari rumah masing-masing sebanyak 1500 ml. Air cucian beras dikenal mengandung vitamin B, protein, dan mineral yang dapat menyuburkan tanaman secara alami. Langkah selanjutnya, murid diajak untuk menggemburkan tanah di sekitar tanaman dengan menggunakan cetok yang telah dibawa. Proses ini bertujuan agar tanah lebih poros, sehingga air dan udara dapat masuk dengan baik ke dalam tanah dan akar tanaman lebih mudah menyerap nutrisi. Penyiraman tanaman dengan menggunakan air bekas cucian beras merupakan langkah berikutnya. Murid melakukan penyiraman secara bergantian pada tanaman yang ada di Roof Garden.

Para murid bekerja sama dan  membagi tugas dalam kelompok,  ada yang menggemburkan tanah menggunakan cetok, ada yang menyiapkan dan menyiram tanaman dengan air bekas cucian beras. Tanah di sekitar tanaman digemburkan agar akar tanaman dapat menyerap nutrisi dengan baik. Selanjutnya, menyiram tanaman dengan air bekas cucian beras yang mereka bawa dari rumah. Air bekas cucian beras digunakan sebagai pupuk alami karena mengandung berbagai nutrisi yang bermanfaat untuk mendukung pertumbuhan tanaman. Kegiatan dilakukan secara berkelompok, terlihat murid saling membantu dan berbagi peran. Ada yang memegang botol berisi air bekas cucian beras untuk menyiram, ada yang mencangkul ringan tanah di pot, serta ada pula yang memastikan kebersihan area sekitar tetap terjaga.

Melalui kegiatan ini, murid memperoleh pengalaman langsung dalam merawat tanaman dengan cara yang ramah lingkungan. Beberapa manfaat yang diperoleh seperti tanaman menjadi lebih subur karena mendapat nutrisi alami dari air cucian beras, tanah menjadi gembur, sehingga pertumbuhan akar lebih optimal, murid belajar memanfaatkan limbah rumah tangga (air cucian beras) menjadi sesuatu yang bermanfaat,  meningkatkan kepedulian murid untuk menjaga lingkungan melalui tindakan sederhana.

Kegiatan PLH merawat tanaman dengan air bekas cucian beras dan menggemburkan tanah merupakan langkah kecil yang memberikan dampak positif bagi lingkungan sekolah. Dengan kegiatan ini, diharapkan murid semakin sadar akan pentingnya menjaga kelestarian alam dan membiasakan diri untuk peduli terhadap lingkungan sekitar. (Tim PLH)

Leave a Comment

error: Content is protected !!